Rabu, 16 November 2011

Cara mengatasi ,Alasan Anak Malas tapi Rasional….


Kank ,Anak Saya Malas Belajar (kelas XI) ,Tapi alasan Rasional,”buat apa sekolah pinter –toh lulusan PT banyak pengangguran” ..?


Anak menggunakan alasan sebagai sarana melindungi dari dari tuntutan tugas/kewajiban sekaligus enggan meninggalkan kesenangan pribadi.Alasan yang sekilas rasional ,karena kenyataan memang demikian merupakan upaya anak menutupi rasa tertekan ,cemas dan kebingungan.

Pada prinsipnya anak juga tahu bahwa “tidak’semua lulusan menjadi pengangguran,Namun karena keyakinannya bahwa sebagian besar lulusan PT banyak pengangguran membuatnya enggan untuk tangguh dalam belajar.Alasan pengangguran dijadikan senjata untuk memperkuat”rasa ‘malas belajarnya.Dan dengan mudah alasan itu diterima sebagai kebenaran mutlak.

Hal pertama: yang bisa anda lakukan adalah memberi waktu dan kesempatan bagi anak untuk menceritakan harapan dan kecemasan yang sedang dipikirkan lebih dahulu. Anda bakal tahu alasan yang disampaikan anak sepertinya nyata dan masuk akal bagi dirinya sendiri..Namun sebagai orang tua anda tidak boleh larut dalam penjelasan anak.Sebaliknya dengarkan dengan penuh kasih.

Kedua:Berusahalah mencerna dari apa yang dikatakan anak ,sebagai bentuk anda mengerti tentang persoalan yang dihadapi anak.Selanjutnya ketika giliran anda berbicara berikan contoh bandingan bahwa tidak semua lulusan PT menjadi pengangguran banyak dari mereka yang sukses agar anak memiliki gambaran yang jelas. Dengan contoh bandingan tadi anak akan “ memperkuat rasionya” bahwa ada banyak lulusan PT yang sukses . Sehingga tumbuh kembali semangat belajarnya.

Ketiga : anak butuh motivasi secara berkesinambungan agar “kesadaran “tadi tidak bersifat sementara setelah kembali malas belajar.Buatlah ingatan anak menjadi lebih kuat dan permanen bahwa belajar dan memiliki prestasi akademik itu penting buat bekal di masa depan.Dengan demikian daya ingat akan keberhasilan itu lebih kuat dan menancap di benak anak.Daya ingat anak terhadap sesuatu yang dinggap penting akan membuat dirinya memiliki motovasi diri untuk berprestasi.

Diusia ini anak sangat membutuhkan”teman” untuk bertukar pikiran atas “kebingungan “ terhadap kenyataan yang dilihatnya.Selamat mencoba..!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar