Senin, 22 Juni 2009

Membentengi anak dengan moral


Ibu Aspira, Sda : kank hari, bagaimana membentengi anak dengan pendidikan moral dan adakah sekolahnya ?

Kank Hari : Sekolah moral , semestinya produk /outpu t sekolah umum itu secara otomatis menghasilkan lullusan yang bermoral , karena filosofi persekolahan bukan cuma mengajar tapi juga mendidik. Hanya kenyataannya yang seperti ibu lihat dan rasakan sampai dengan saat ini ?

Jika ibu ingin membekali moral anak , diawali dengan memberi contoh tentang arti moral itu dalam kehidupan sehari harii. Mulailah hanya mengerjakan perbutan -perbuatan yang benar menurut keyakinan yang anda peluk. Selanjutnya ajak anak merasakan bagaimana nikmat dan indahnya memegang kebenaran meski jalannya pahit dan berliku. Berbanggalah karena anda berpihak pada keyakinan tentang kebenaran. Ambil contoh , tegakkan kejujuran dan memiliki rasa malu tidak melaksanakan kewajiban dalam keluaraga. Ini yang disebut pelatihan moral melalui Self integrity.

Miliki komitmen kuat pada keputusan yang sudah dibuat bersama berdasar asas demokratis kekeluargaaan, misalnya tidak boleh ada kata kata keras dan kasar dirumah . jadikan keputusan itu sebagai komitmen system nilai didalam keluarga. Siapaun harus taat melaksanakannya tanpa terkecuali. Dengan demikian anak terbiasa dan terlatih untuk menepati janji secara konsisten.

Moral juga berarti kepatutan , karena itu sering justru polusi moral datangnya dari luar rumah. Banyak contoh pejabat sebagai penegak moral pun terlibat perbuatan yang mencederai moral. Teman sebaya dan mahasiswa sebagai agen moral justru memberi contoh sebaliknya dsb. Media informasi, mulai dari TV sampai internet pun membuat anak mengalami moral ambiguity .

Maka tugas orang tua mengajak anak untuk berani berpendapat menyampaikan pola pikirnya dalam merespon setiap informasi yang diterimanya. Jangan dihakimi , disalahkan , atau dipotong pendapatnya . agar mereka bisa terbuka dengan orang tuanya. Sehingga orang tua mengetahui tingkat pengambangan dan pemahaman moral anak terhadap dunia luar . Sekaligus melatih nya to be sensitive the reality.


Dalam mendampingi anak mencapai cita citanya . Moral terwujud dalam kesediaan menjalani proses sukses seperti: tidak curang, fair play dan taat aturan main. Bimbinglah anak anda untuk memiliki sense of goal.

Yang paling penting, muara dari ajaran moral adalah iman dan taqwa . Jadikan dua aturan itu sebagai benteng terkuat pelajaran moral. Melalui praktek keseharian dirumah . tunjukan keteladanan anda sebagai orang tua. Sehingga dapat mempengaruhi anak untuk mengikutinya . selamat mencoba !.

Bangsa ini kedepan akan sangat banyak membutuhkan pemimpin -pemimpin yang menjunjung tinggi dan meneladankan nilai moral , karena pemimipin yang cerdas sudah terlalu banyak . Dikarenakan kemajuan pendidikan. !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar